150 Kios di Terminal Pulogebang Masih Kosong
Kios di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur yang pembangunannya selesai pada 2012 lalu saat ini masih kosong. Untuk memudahkan, harus dicari pihak yang bisa memanfaatkan langsung 150 unit seluruhnya.
Kita minta agar kiosnya difungsikan, dicari saja siapa yang bisa mengakomodir mengisi 150 kiosnya, kalau nyari satu-satu akan sulit nantinya
"Kita minta agar kiosnya difungsikan, dicari saja siapa yang bisa mengakomodir mengisi 150 kiosnya, kalau nyari satu-satu akan sulit nantinya," ujar Djarot Saiful Hidayat, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Senin (24/10).
Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan pemanfaatan 150 unit kios di lokasi dinilai memang cukup mendesak. Apalagi setelah perpindahan seluruh PO Bus dari Terminal Pulogadung dan Terminal Rawamangun.
Izin 8 Loket Terminal Pulogebang Terancam Dicabut"Kita mau bisa diisi pedagang namun kesulitannya untuk pemanfaatan aset harus dari BPKAD DKI Jakarta terlebih dahulu," katanya.
Sementara Wakil Kepala BPKAD DKI Jakarta, Michael Rolanda mengatakan Dishubtrans sendiri sebagai pengelola dipersilakan langsung untuk mengusulkan sewa. Pasalnya saat ini BPKAD sendiri sifatnya sebagai pejabat penata usaha dan bukan lagi sebagai pengelola.
"Silakan saja diajukan nanti akan ada proses appraisal untuk menentukan harga sewanya, pengguna bisa langsung melakukan kontrak sewa karena kita bukan lagi pengelola," tandasnya.